IKLAN

header ads

22 AUGUST 2013: GOOGLE DOODLE FOR CLAUDE DEBUSSY'S BIRTH DAY

Hari ini 23 Agustus 2013, google doodle sangat menawan. Ia memperingati kelahiran komponis prancis CLAUDE DEBUSSY. Masih belum tahun jelas, kenapa dan sebab apa google doodle diperingati begitu meriah. Akan tetapi, komponis yang lahir 22 Agustus 1862 – meninggal 25 Maret 1918 pada umur 55 tahun ini sangat patut diapresiasi. Pasalnya, Claude sendiri menganggap akan ada pergeseran atau pembaharuan genre musik kala itu. Dimana ia menganggap akan ada peralihan dari zaman musik romantik ke musik modern di awal abad ke-20. Bersama dengan Maurice Ravel, ia merupakan salah satu figur utama dalam bidang musik impressionis walau ia sendiri kurang menyukai pemberian nama aliran tersebut. CEK VIDEONYA.

Dari impresifitas dan perubahan genre musik abad 20an inilah, jawaban logis yang menjadikan google peringati kelahirannya.Sangat menarik tentunya, Claude sendiri dihadiahi kado menarik tiga balon warna biru, kuni dan merah. Ketika gambar play di balom merah kita tekan. Akan terbuka kado istimewa ini, dengan alunan musik yang mengiringi gambar penuh inspirasi itu. Gambar ini bergerak seraya kita berjalan dengan lampu berkedipan satu dengan yang lainnya. Kedipan itu mengikuti ketukan alunan musik. Bahkan terkadang, asang mengepul dari atap corong pabrik yang ada diperkotaan. Tidak kalah pentingnya lagi, kapal pesiar yang mengangkut penumpangnya pun berkemerlap cahaya ikuti ketukan musik itu.

Sungguh hadiah yang sangat simple tapi bermanfaat. Karena kita ketahui sendiri, manfaat doodle google ini adalah up to date moment in the world. Salah satunya saat ini (22 August 2013), peringatan hari ulang tahun Claude Debussy Komponis Prancis.

Tentang Claude Debussy:
Claude Debussy lahir di Saint-Germain-en-Laye, Prancis, 22 Agustus 1862, anak tertua dari lima bersaudara. Ayahnya, Manuel-Achille Debussy, memiliki sebuah toko di mana dia menjual barang-barang cina dan peralatannya. Ibunya, Victorine Manoury Debussy, seorang penjahit. 

Keluarganya pindah ke Paris pada tahun 1867. Namun pada tahun 1870, ibunya Debussy hamil dan mengungsi dari perang Franco-Prusia dengan bibi ayah Claude di Cannes. Debussy mulai belajar piano di sana pada usia tujuh tahun dengan pemain biola Italia, pada awal 40-an bernama Cerutti. Dan bibinya lah yang membiayainya.
 
Debussy at the piano, in front of 
the composer Ernest Chausson, 1893
Pada tahun 1871 ia menarik perhatian Marie Maute de Fleurvilleyang mengaku telah menjadi murid dari Frédéric Chopin. Debussy selalu percaya padanya, meskipun tidak ada bukti independen terkait kebenarannya. Bakatnya segera menjadi jelas, dan pada tahun 1872, pada usia sepuluh tahun, Debussy memasuki Paris Conservatoire, dan ia disana selama 11 tahun. Selama disana, ia belajar komposisi dengan Ernest Guiraud, sejarah musik / teori dengan Louis-Albert Bourgault-Ducoudray, selaras dengan Émile Durand, piano dengan Antoine François Marmontel, organ dengan César Franck dan solfège dengan Albert Lavignac, serta berbagai tokoh penting lainnya pada era tersebut. Dia juga menjadi teman seumur hidup sesama mahasiswa dan noted pianis Isidor Philipp. Dan setelah kematian Debussy, banyak pianis mencari Philipp untuk rekomendasi utama memainkan lagu-lagu nya.

Mengenai Musik:
Musik Claude sendiri terkenal karena komponen sensorik dan sering menghindari dari nada suara. Karya Debussy biasanya tercermin dari aktivitas atau turbulensi dalam hidupnya. Dalam pandangan sastra Perancis, gaya musik pada periode Claude ini dikenal sebagai simbolisme, sebuah gerakan yang langsung terinspirasi dari Claude Debussy baik sebagai komposer dan sebagai peserta aktif budaya.
Claude Debussy (1908)
Lahir 22 Agustus 1862
Wafat 25 Maret 1918 (umur 55)
Perancis
Kewarganegaraan  Perancis
Bidang Komponis
Aliran Musik impressionis

Beberapa Karya:
Piano
  • Deux Arabesques (1888)
  • Petite Suite (1889)
  • Suite bergamasque (1890) (termasuk Prélude, Menuet, Clair de Lune, danPassepied)
  • Rêverie (1890)
  • Valse romantique (1890)
  • Nocturne (1892)
  • Pour Le Piano (1899)
  • Estampes (1903)
  • L'Isle Joyeuse (1904)
  • Images (1905, 1907) (salah satu komposisi pentingnya adalah Reflets dans l'eau)
  • Children's Corner Suite (1909)
  • Préludes, buku satu dan dua (1910-1913) (termasuk La Fille aux Cheveux de Lin, La Cathédrale Engloutie dan Canope)
  • La plus que lente (valse pour piano) (1910)
  • Etudes, buku satu dan dua (1915)
  • Six épigraphes antiques (1914, musik untuk Chansons de Bilitis)
  • En blanc et noir (1915)

Opera
  • Pelléas et Mélisande (1893-1902)
Cantatas
  • L'enfant prodigue (1884)
  • La demoiselle élue (1887-1888)
  • Ode à la France (1916-1917)
Orkestra
  • Le printemps (1884)
  • Prélude à l'après-midi d'un faune (1894)
  • Nocturnes (1899)
  • Danses Sacrée et Profane' (1903)
  • Musik untuk Le roi Lear (1904)
  • La Mer (1905)
  • Images pour orchestre (1905-1911)
  • Le martyre de St. Sébastien (1911)
  • Khamma, balet (1911-1912)
  • Jeux, balet (1913)
  • La boîte à joujoux, balet (1913)
Musik untuk instrumen solo dan orkestra
  • Fantaisie untuk piano dan orkestra (1889-1890)
  • Premiere Rhapsody untuk klarinet dan orkestra (atau piano) (1909-1910)
  • Petite pièce untuk klarinet dan orkestra (atau piano) (1910)
  • Rhapsody untuk saksofon alto dan orkestra (atau piano) (1901-1911)

Musik kamar
  • String Quartet in G minor (1893)
  • Musik untuk Chansons de Bilitis (1901)
  • Syrinx untuk flute (1913)
  • Sonata for cello and piano (1915)
  • Sonata for flute, viola and harp (1915)
  • Sonata for violin and piano (1917)

Hal tentang Claude Debussy lainnya dapat pula diakses disini. Semoga hari ini dapat menjadi hari yang sangat berharga sampai nanti. Kejayaan Cluade Debussy sangat mengubah sejarah abad 20. Sampai saat ini dikenang oleh khalayak umum. Intinya, apabila kit hendak memberika perubahan, mulailah dari diri kita dan kita angkat menjadi yang lebih besar. Tidak ada kata tidak mungkin. Tidak mungkin itu ada kalau kita tidak usaha. Kuncinya sangat mudah, mari bersama kita belajar, berusaha dan berdoa. Karena runtutan itu sangat menentukan bagaimana kita dimasa depan nanti. Terima Kasih telah membaca tulisan ini. Horrasss...

Post a Comment

0 Comments